Tabel Tim Penyusun
No
|
NPM
|
Nama
|
Kinerja
|
Link
|
1
|
11513472
|
ASYIFA ALAFI ANDARI
ARYA
|
Pengertian
|
|
2
|
12513852
|
ELAN HANDAYANA
|
Sejarah
|
|
3
|
13513982
|
HAWA ANINDITA
BUDIARGA
|
Tujuan
|
|
4
|
15513286
|
MARIA THAHERA
|
Interaksi
|
|
5
|
16513753
|
OCTAVIA PURI LESTARI
|
Groupware
|
|
6
|
16513626
|
NUR RASIANA PUTRI
|
Contoh - contoh
|
PSIKOLOGI DAN TEKNOLOGI INTERNET DALAM LINGKUP INTRAPERSONAL
Computer
Supported Cooperative Work (CSCW)
CSCW
adalah kependekan dari “Computer
Supported Cooperative Work”. CSCW merupakan pemahaman cara orang bekerja
dalam kelompok dengan teknologi yang memungkinkan jaringan komputer, dan
terkait perangkat keras, perangkat lunak, layanan dan teknik. Pada tahun
1984 : Konsep CSCW diperkenalkan oleh Irene Greif dan Paul M. Cashman.
Mereka menggabungkan kerja koperasi individu melalui jaringan, hardware,
software dan lain-lain dengan tujuan untuk memberikan perbaikan yang identik
untuk beberapa individu yanng berkerja pada produksi yag sama atau berbeda processes.
Pada tahun 1987 : Dr.
Charles Findley mempresentasikan konsep Collaborattive Learning-Work.
Menurut Carstensen dan Schmidt, alamat CSCW “ Bagaimana kegiatan kerja
sama dan koordinasi mereka dapat didukung deng cara sistem komputer. “ Di satu
sisi banyak penulis menganggap bahwa CSCW dan groupware adalah
sinonim. Disisi lain ada juga yang mengklaim bahwa groupware mengacu
pada sistem berbasis komputer nyata, sedangkan CSCW berfokus pada studi alat
dan teknik groupware serta efek psikologis, sosial, dan organisasi
mereka.
Pada tahun
1991 : Wilson mengungkapkan perbedaan antara
dua konsep. CSCW adalah sebuah istilah generik yang menggabungkan pemahaman
cara orang berkerja dalam kelompok dengan teknologi yang memungkinkan jaringan
komputer dan perangkat keras yang terkait, perangakat lunak , layanan dan
teknik.
Tujuan CSCW:
1. Mempelajari bagaimana orang bekerja
sama sebagai kelompok dan apa yang mempengaruhi teknologi.
2. Mendukung proses pelaksanaan
pekerjaan walaupun secara geografis dipisahkan.
CSCW lebih berorientasi kepada
evaluasi terhadap hal-hal yang terjadi dalam proses interaksi antar manusia
dalam sekelompok pengguna. Interaksi tersebut antara lain:
a. Komunikasi yang normal antar manusia
Dibagi atas
dua yaitu:
- Komunikasi face-to-face
Pada
komunikasi ini, tidak hanya meliputi bicara dan pendengaran, tapi juga
menggunakan bahasa tubuh dan tatapan mata. Misalnya:
-
Personal
Space
-
Kontak
dan tatapan mata
-
Gerak
isyarat dan bahasa tubuh
-
Back
channel
-
Turn-taking
- Percakapan
Terdapat dua
prinsip ucapan antara lain:
-
relevan
artinya bahwa suatu ucapan harus sesuai dengan topik tertentu.
-
helpful
artinya suatu ucapan harus dapat dimengerti oleh pendengar dan tidak ada ambigu
dari pemahaman pendengar.
b. Komunikasi berbasis teks
Ada 4 tipe
komunikasi tekstual dalam groupware:
-
discrete;
pesan langsung seperti dalam:
~
Electronic
Mail
(email)
Merupakan system CSCW yang bersifat
asynchronous yang tidak mengharuskan user bekerja pada waktu yang bersamaan.
Penerima email tidak harus membuka suratnya pada waktu yang sama dengan
terkirimnya surat.
-
linear;
pesan partisipan ditambahkan pada akhir dari catatan tunggal
-
non-linear;
saat pesan dihubungkan ke yang lainnya dalam model hypertext
-
spatial;
dimana pesan diatur dalam permukaan dua dimensi.
Hasil
CSCW biasanya disebut Groupware. Groupware adalah jenis software yang membantu
kelompok kerja yang terhubung ke jaringan untuk mengelola aktifitas mereka. Groupware dapat diklasifikasi dalam
beberapa cara, salah satunya adalah dimana dan kapan seseorang peserta
mengikuti kerja kelompok. Hal ini dapat diringkas dalam matriks time/space.
Dimensi space dapat juga suatu dimensi secara geografis dan dibagi dalam
co-located (tempat yang sama) dan remote (tempat yang berbeda). Contoh e-mail
dan video conferencing yang bekerja pada jarak yang jauh. Sumbu time dibagi
menjadi system synchronous dan asynchronous. Contoh telepon merupakan
komunikasi remote synchronous dan post-it notes merupakan suatu asynchronous
co-located. Gambar di bawah ini menunjukkan suatu cooperative work yang
mendukung pembahasan
·
Computer-mediated communication: Mendukung komunikasi antar
partisipan
·
Meeting and decision support systems: Menangkap pemahaman secara
umum.
·
Shared application and artifacts: Mendukung interaksi
partisipan dengan berbagi pekerjaan.
Sumber: